Distributor dan Pabrik Tiang PJU Terbaik Indonesia.

Jenis –Jenis Tiang Telkom yang Sering Digunakan

tiang lampu jalan

Bila dilihat sekilas, tidak ada perbedaan dari tiang Telkom, listrik, PJU, tiang lampu jalan ataupun tiang yang lain. Yang membedakan hanyalah fungsi dari tiang-tiang tersebut. Tiang Telkom digunakan sebagai penghubung kabel telepon dan juga internet. Karena fungsi utamanya sebagai sarana komunikasi, pemasangan tiang Telkom tidak digabung dengan tiang listrik atau tiang yang lain.

Seiring dengan perkembangan zaman, penggunaaan tiang Telkom sudah semakin berkurang karena sarana komunikasi banyak yang menggunakan teknologi nirkabel. Namun meskipun begitu jenis tiang yang sama masih digunakan di beberapa daerah lain di Indonesia agar komunikasi bisa semakin lancar. Selain dari fungsinya, tiang Telkom dikategorikan menjadi dua jenis berdasarkan bentuk dan juga bahan pembuatnya.

Jenis tiang Telkom dari bentuknya

Jenis tiang yang pertama dilihat dari bentuknya. Secara umum, tiang Telkom dibedakan menjadi tiang bulat, hexagonal, dan octagonal. Selain untuk kebutuhan komunikasi, tiang jenis ini juga digunakan untuk kebutuhan lain seperti penerangan jalan, tiang listrik, CCTV, dan lain sebagainya. Berikut ini penjelasan singkat masing-masing jenis tiang.

Tiang hexagonal – tiang hexagonal ini mempunyai sisi enam dan biasa disebut dengan tiang segi-6. Tiang ini biasanya digunakan sebagai penerangan jalan di area-area tertentu seperti daerah pertambangan, industry, highway, dan juga parkiran pusat perbelanjaan.

Tiang octagonal – tiang octagonal dikenal dengan nama tiang segi-8 karena mempunyai delapan sisi. Tiang jenis ini juga mempunyai fungsi yang hanpir sama dengan tiang hexagonal sebagai penerangan jalan.

Tiang bulat – jenis tiang yang paling banyak ditemui adalah tiang bulat atau bentuk pipa. Tiang jenis ini banyak ditemui di pinggir jalan sebagai tiang listrik, Telkom, ataupun lampu jalan.

Jenis tiang Telkom dari bahannya

Selain dilihat dari bentuknya, tiang Telkom juga dibedakan berdasarkan bahan pembuatnya. Ada berbagai macam material yang biasanya digunakan sebagai pembuat tiang, namun yang umum adalah beton, besi, dan juga kayu. Bukan tanpa alasan, material tersebut digunakan karena kuat dan tidak mudah rusak karena faktor alam dan lainnya. Berikut ini jenis-jenis tiang dilihat dari bahan pembuatnya.

Beton – bahan pertama yang digunakan untuk membuat tiang adalah beton. Bahan ini dipilih karena kuat dan tidak mudah rusak oleh faktor alam seperti hujan dan panas termasuk panas api. Selain itu, beton juga bukan penghantar arus listrik sehingga cukup aman digunakan untuk berbagai keperluan. Tiang beton yang biasanya digunakan dibuat dengan tinggi 9 hingga 13 meter sesuai dengan keperluan. Tiang ini banyak digunakan karena perawatan yang mudah dan juga bobotnya yang berat sehingga ideal untuk pemasangan kabel Telkom, listrik, ataupun lampu jalan.

Besi – tiang berbahan besi adalha yang paling banyak dijumpai. Tiang ini biasanya digunakan untuk listrik, Telkom, ataupun penerangan jalan. Namun karena sifat besi yang mudah berkarat, tiang jenis ini sudah mulai tidak digunakan lagi. Bila dibandingkan dengan tiang beton, tiang besi lebih mudah rusak bila terkena faktor alam dan harus diganti secara berkala. Selain itu, harga tiang besi juga relatif lebih mahal daripada tiang jenis beton.

Kayu – tiang jenis ini dibuat dari kayu dan sudah tidak banyak digunakan lagi. Hal ini karena tiang kayu lebih mudah lapuk dan tidak tahan lama. Selain itu, ancaman rayap dan hewan lain juga menjadi alasan tiang kayu tidak lagi digunakan untuk kebutuhan Telkom, listrik, atau penerangan jalan.

 

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *